Gejala awal Diabetes pada anak biasa disebut dengan 3 P, yakni polifagi (banyak makan), polidipsi (banyak minum), dan poliuri (banyak kencing). Namun seringkali orang tua kurang menyadari jika terjadi anak banyak makan dan banyak minum, orang tua menganggapnya wajar. Sering kencing juga dianggap wajar karena makan minumnya juga banyak. Hal inilah yang membuat orang tua dan dokter sering kecolongan. Orang tua baru menyadari setelah anak terkena infeksi, baru diabetesnya kelihatan.
Berikut beberapa tanda-tanda anak yang menderita diabetes, seperti muntah, sering buang air besar, kesadaran menurun (koma), dehidrasi berat, kejang-kejang dan sebagainya.
Gejala lain yang harus diwaspadai orang tua adalah jika si kecil tiba-tiba ngompol. Misalnya, sudah 3-4 tahun anak tidak ngompol, lalu mendadak ngompol lagi. Hal itu harus dicurigai sebagai gejala diabetes.
Berikut adalah beberapa tanda dan gejala jika anak menderita diabetes:
1. Terjadi peningkatan rasa haus dan sering buang air kecil.
Kelebihan gula yang menumpuk di aliran darah anak akan membuat cairan ditarik ke jaringan, hal ini kemungkinan akan membuat anak menjadi haus. Akibatnya anak minum dan buang air kecil lebih sering dari biasanya.
2. Anak selalu merasa lapar.
Karena tidak adanya jumlah insulin yang cukup, maka gula yang diasup tidak akan bisa masuk ke dalam sel. Akibatnya organ akan kehabisan energi dan memicu rasa lapar yang terus menerus.
3. Penurunan berat badan.
Meskipun anak makan melebihi biasanya, tapi anak-anak tetap kehilangan berat badannya. Tanpa adanya asupan energi dari gula, maka jaringan otot dan cadangan lemak akan menyusut. Penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan seringkali menjadi gejala pertama yang diperhatikan.
4. Anak-anak menjadi mudah lelah dan lesu.
Hal ini disebabkan sel-sel sangat kekurangan asupan gula.
5. Anak menunjukkan perilaku yang tidak biasa.
Anak-anak dengan diabetes tipe 1 yang belum terdiagnosis seringkali menjadi mudah marah atau tiba-tiba menjadi murung dan kesal.
6. Penglihatan yang kabur.
Jika gula darah anak terlalu tinggi, maka cairan dapat ditarik dari lensa mata sehingga mempengaruhi kemampuan anak untuk bisa fokus dengan jelas.
7. Infeksi jamur.
Adanya infeksi jamur pada alat kelamin bisa menjadi tanda pertama dari diabetes tipe 1 pada anak perempuan.
8. Muntah atau sakit perut.
Meskipun kurang umum, beberapa anak mengalami sakit perut atau muntah jika mereka memiliki diabetes yang tidak diobati.
Dengan memahami beberapa gejala pada anak di atas, semoga orangtua bisa tetap waspada dan bisa sedini mungkin melakukan penanganan pada anak dari resiko diabetes.
0 komentar:
Post a Comment